• Kepala Laboratorium Jurusan Administrasi Pendidikan di Universitas Negeri Malang (1996—2001)
    Selama menjadi Kepala Laboratorium Jurusan Administrasi Pendidikan, mengembangkan berbagai media praktik kepemimpinan dan manajemen pendidikan, melakukan pengadaan banyak referensi manajemen pendidikan untuk digunakan oleh mahasiswa Jurusan Administrasi Pendidikan Universitas Negeri Malang. Dengan program-program tersebut Laboratorium Jurusan Administrasi Pendidikan menjadi pusat sumber belajar mahasiswa dalam bidang manajemen pendidikan, kepemimpinan pendidikan, dan supervisi pendidikan.
  • Kepala Sekolah Dasar Islam Sabilillah Malang (1997—2001)
    Selama menjadi Kepala Sekolah Dasar Islam Sabilillah Malang mengembangkan sekolah tersebut dari masih serba keterbatasan menjadi sekolah bertaraf internasional yang didukung dengan sarana dan prasarana pendidikan yang sangat medahi. Pengembangan Sekolah Dasar Islam Sabilillah Malang menjadi motivator atas dikembangkannya SMP dan SMA Islam Sabilillah Malang yang alhamdulillah sekarang semuanya berdiri megah.
  • Kepala Pusat Penelitian Pendidikan di Universitas Negeri Malang (2001—2003)
    Selama menjadi Kepala Pusat Penelitian Pendidikan menumbuh-kembangkan semangat dosen menyusun proposal penelitian pendidikan, membangun jejaring kerjasama penelitian pendidikan dengan Direktorat Pembinaan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Ditjen Dikti, Balitbang Kemendiknas, Balitbang Provinsi Jawa Timur, dan Bappeda di beberapa kabupaten/kota di Jawa Timur.
  • Ketua Lembaga Penelitian Universitas Negeri Malang di Universitas Negeri Malang (2003—2007).
    Ada empat jalur stretegis yang dikembangkan selama menjadi Ketua Lembaga Penelitian di Universitas Negeri Malang, yaitu (1) pengembangan masyarakat riset iptek di kalangan dosen Universitas Negeri Malang; (2) pengembangan jaringan kerjasama penelitian antara Universitas Negeri Malang dengan lembaga-lembaga Pemerintah, Pemerintah Provinsi, dan Pemerintah Daerah, dan lembaga-lembaga swasta; (3) pengembangan sistem informasi hasil-hasil penelitian; dan (4) pengembangan manajemen kelembagaan penelitian Universitas Negeri Malang. Dengan keempat jalur strategis tersebut, minat dosen untuk melakukan penelitian meningkat secara signifikan, program-program penelitian kerjasama tumbuh dan berkembang, pemanfaatan hasil-hasil penelitian oleh dosen meningkat, dan terciptanya manajemen Lembaga Penelitian Univeritas Negeri Malang semakin profesional.
  • Ketua Program Studi Manajemen Pendidikan di Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang (2007—2010)
    Ada tiga jalur stretegis yang dikembangkan selama menjadi Ketua Program Studi Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana di Universitas Negeri Malang, yaitu (1) pengembangan berbagai program publikasi untuk memperkenalkan Program Studi Manajemen Pendidikan kepada`masyarakat dalam rangka mendapatkan input (mahasiswa baru) yang lebih banyak dan berkualitas demi keberlanjutan Program Studi Manajemen Pendidikan; (2) meningkatkan kualitas layanan perkuliahan; dan (3) meningkatkan percepatan perkuliahan mahasiswa tanpa mengurangi kualitasnya. Dengan ketiga jalur strategis tersebut, minat masyarakat untuk memasuki Program Studi Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang meningkat dalam tiga tahun terakhir, tidak hanya dari kalangan dosen dengan beasiswa dari Kementerian Pendidikan Nasional, kalangan guru, kepala sekolah, pengawas sekolah, pegawai Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten Kota pun berminat mendaftarkan diri untuk menjadi mahasiswa Program Studi Manajemen Pendidikan.
  • Direktur Lembaga Pendidikan Islam Sabilillah Malang (2001—sekarang)
    Pada tahun 1997 Yayasan Sabilillah Malang yang dibina/dipimpin oleh Prof. Dr. K.H. Mohammad Tholhah Hasan, mengembangkan pendidikan, dengan meminta saya untuk menjadi pengembangnya. Pada tahun 2001—sekarang saya diberi amanat menjadi Direktur Lembaga Pendidikan Islam Sabilillah Malang tersebut yang mengkoordinasikan TK, SD, dan SMP. Sekarang TK, SD, dan SMP Islam Sabilillah sebagai lembaga pendidikan dengan sistem fullday school yang sangat diminati masyarakat. Gedung TK dan SD Islam Sabilillah Malang diresmikan pada tahun 1999 oleh Prof. Dr. Z. Ahmady (Dirjen Dikdasmen waktu itu). Sedangkan Gedung SMP Islam Sabilillah Malang diresmikan pada tanggal 6 Februari 2010 oleh Prof. Suyanto, Ph.D. (Dirjen Mandikdamen). Pada tanggal 6 Maret 2010 SMP Islam Sabilillah Malang mendapatkan kunjungan Bapak Menteri Pendidikan Nasional Prof. Dr. Moh. Nuh, DEA.
  • Direktur Pembinaan SD Kementerian Pendidikan dan Kabudayaan RI (2010 – sampai sekarang)
    Pada tahun 2010 saya diangkat menjadi Direktur Pembinaan Sekolah Dasar di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dengan jabatan eselon II tersebut saya diminta membina tidak kurang dari 148.000 sekolah dasar negeri swasta di seluruh indonesia. Ada enam isu strategis diangkat dalam kepemimpinan saya, yaitu: (1) masih adanya beberapa provinsi dan kebupeten/kota yang memiliki angka pertisipasi murni SD yang belum mencapai rerata nasional; (2) masih tingginya angka putus sekolah; (3) banyaknya ruang kelas SD yang mengalami rusak berat; (4) banyaknya SD yang memenuhi standar mutu; (5) banyaknya program kesetaraan SD yang belum memenuhi standar mutu; dan (5) tatakelola pembinaan SD di tingkat pusat, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan sekolah yang belum profesional. Berdasarkan isu strategis dikembangkan kebijakan, program, dan kegiatan strategis dalam rangka mewujudkan visi pembinaan SD, yaitu terwujudnya SD yang merata, terjangkau, berkulitas sebagai pranata pembentukan karakter bangsa.
    Pengalaman Pendidikan Pengalaman Jabatan Struktural Pengalaman Konsultan dan Pengembang Pendidikan Pengalaman Sebagai Pemakalah Pengalaman Menulis Karya Ilmiah

Leave a Comment